Berapa Tagihan listrik anda sebulan?
Bagaimana cara menghitung pemakaian listrik dirumah, dan berapa tagihan listriknya sebulan?, Bagi kita yang menggunakan listrik dari PLN, pasti sudah tidak asing dengan yang namanya Meteran listrik (KWH meter). Alat ini sebenarnya memiliki fungsi untuk menghitung pemakaian daya listrik terpakai dalam satuan Kilowatt per Hours (KWH). Kilowatt per Hours Atau dalam bahasa Indonesia berapa pemakaian daya listrik dalam satuan seribu watt (KW) dalam setiap jam (Hours). Berapa sebenarnya pemakaian listrik anda sebulan?
Mungkin selama ini anda belum mengetahui Bagaimana cara menghitung tagihan listrik sebulan. Untuk anda yang ingin mengetahui bagaimana cara menghitung pemakaian daya listrik yang anda pakai selama sebulan, berikut kita akan memberikan cara menghitungnya. Agar setelah anda mengetahui total pemakaian listrik anda selama sebulan, anda akan mengetahui berapa kira-kira tagihan listrik anda sebulan. dan melakukan penghematan jika tagihan listrik bulanan anda cukup tinggi.
A. Apa saja Peralatan Listrik yang digunakan
Sebagai contoh, Jika di rumah kita memiliki berbagai peralatan listrik terpasang, antara lain:
B. Berapa lama pemakaian masing-masing alat listrik
Rincian lama pemakaian masing-masing alat listrik dalam satu hari:
Total daya listrik yang kita pakai setiap harinya adalah:
360 watt + 18.000 watt + 1.600 watt + 600 watt + 700 watt + 7200 watt = 28.460 watt.
Karena nilai daya listrik total yang kita butuhkan adalah dalam satuan KW (1.000 Watt), maka Untuk mendapatkan nilai KWH , maka hasil total daya diatas harus dibagi 1000.
Maka 28.460 watt dibagi 1000 sama dengan 28,46 KW
Jika alat listrik dan lama pemakaian alat listrik kita sesuai dengan contoh perhitungan diatas, maka Sekarang kita sudah mendapatkan hasilnya, bahwa pemakaian daya listrik kita setiap hari adalah 28,46 KWH
Dengan data diatas kita dapat menghitung berapa rupiah tagihan listrik anda dengan mengkalikan total KWH dengan TDL (Tarif dasar listrik) yang terpasang.
Jika Tarif dasar listrik dengan daya 1300 watt adalah Rp.1410, maka biaya tagihan listrik anda sehari adalah : 28,46 kwh x Rp 1410 = Rp 40.128,6 perhari.
Setelah kita mendapatkan pemakaian KWH selama satu hari, sekarang kita tinggal mengalikan dengan berapa hari dalam sebulan.
Jika sebulan adalah 30 Hari, maka biaya listrik sehari tadi dikali dengan 30 Hari.
Jika dalam sebulan pemakaian listrik anda sesuai atau sama dengan perhitungan pemakaian setiap harinya, maka tagihan listrik anda sebulan adalah:
Rp 40.128,6 x 30 hari = Rp 1.203.858
Anda bisa melakukan perhitungan pemakaian listrik anda sendiri, disesuaikan dengan langkah-langkah diatas. Dengan mencatat pemakaian alat-alat listrik anda masing-masing setiap harinya lalu dikalikan dengan satu bulan.
Jika anda ingin mengurangi tagihan listrik anda setiap bulannya, maka mulailah berhemat dengan menggunakan berbagai peralatan listrik dengan bijak dan sesuai dengan keperluan.
Demikian artikel mengenai cara menghitung tagihan listrik anda sebulan. Dengan mengetahui cara menghitung tagihan listrik perbulan, anda dapat mengetahui seberapa besar tagihan listrik anda sebulan dan berusaha untuk mengontrolnya dengan menghemat pemakaian alat-alat listrik.
Mungkin selama ini anda belum mengetahui Bagaimana cara menghitung tagihan listrik sebulan. Untuk anda yang ingin mengetahui bagaimana cara menghitung pemakaian daya listrik yang anda pakai selama sebulan, berikut kita akan memberikan cara menghitungnya. Agar setelah anda mengetahui total pemakaian listrik anda selama sebulan, anda akan mengetahui berapa kira-kira tagihan listrik anda sebulan. dan melakukan penghematan jika tagihan listrik bulanan anda cukup tinggi.
Cara menghitung tagihan listrik sebulan
- Untuk dapat menghitung berapa pemakaian listrik anda sebulan, pertama anda harus mencatat peralatan listrik apa saja yang anda gunakan.
- Catat juga berapa besar daya listrik dari masing-masing peralatan listrik tersebut dalam satuan Watt. Biasanya besar daya listrik sudah tertera pada masing-masing peralatan listrik yang kita miliki.
- Lalu anda juga harus mencatat berapa lama kira-kira peralatan listrik tersebut anda nyalakan dalam satuan jam.
A. Apa saja Peralatan Listrik yang digunakan
Sebagai contoh, Jika di rumah kita memiliki berbagai peralatan listrik terpasang, antara lain:
- Lampu untuk penerangan sebanyak 10 buah Lampu dengan daya masing-masing 30 watt
- Pendingin ruangan (AC) sebanyak 2 unit dengan daya masing-masing 1 PK (750 Watt)
- 1 set Televisi dan digital parabola sebesar 100 watt
- 1 unit setrika 300 watt
- 1 unit mesin cuci 350 watt
- 1 unit Lemari es 300 watt
B. Berapa lama pemakaian masing-masing alat listrik
Rincian lama pemakaian masing-masing alat listrik dalam satu hari:
- 10 buah Lampu menyala dari jam 18.00 sampai dengan 06.00, berarti lama pemakaian adalah: 12jam
- 2 buah pendingin ruangan (AC) menyala dari jam 12.00 sampai dengan 24.00, berarti lama pemakaian adalah : 12jam
- Televisi dan digital parabola menyala dari jam 06.00 sampai dengan 22.00, berarti lama pemakaian adalah : 16jam
- Setrika dipakai setiap hari selama 2 jam
- Mesin cuci dipakai setiap hari selama 2 jam
- Lemasi es menyala sepanjang hari , atau selama 24 jam
Total daya listrik yang kita pakai setiap harinya adalah:
360 watt + 18.000 watt + 1.600 watt + 600 watt + 700 watt + 7200 watt = 28.460 watt.
Karena nilai daya listrik total yang kita butuhkan adalah dalam satuan KW (1.000 Watt), maka Untuk mendapatkan nilai KWH , maka hasil total daya diatas harus dibagi 1000.
Maka 28.460 watt dibagi 1000 sama dengan 28,46 KW
Jika alat listrik dan lama pemakaian alat listrik kita sesuai dengan contoh perhitungan diatas, maka Sekarang kita sudah mendapatkan hasilnya, bahwa pemakaian daya listrik kita setiap hari adalah 28,46 KWH
Dengan data diatas kita dapat menghitung berapa rupiah tagihan listrik anda dengan mengkalikan total KWH dengan TDL (Tarif dasar listrik) yang terpasang.
Jika Tarif dasar listrik dengan daya 1300 watt adalah Rp.1410, maka biaya tagihan listrik anda sehari adalah : 28,46 kwh x Rp 1410 = Rp 40.128,6 perhari.
Setelah kita mendapatkan pemakaian KWH selama satu hari, sekarang kita tinggal mengalikan dengan berapa hari dalam sebulan.
Jika sebulan adalah 30 Hari, maka biaya listrik sehari tadi dikali dengan 30 Hari.
Jika dalam sebulan pemakaian listrik anda sesuai atau sama dengan perhitungan pemakaian setiap harinya, maka tagihan listrik anda sebulan adalah:
Rp 40.128,6 x 30 hari = Rp 1.203.858
Anda bisa melakukan perhitungan pemakaian listrik anda sendiri, disesuaikan dengan langkah-langkah diatas. Dengan mencatat pemakaian alat-alat listrik anda masing-masing setiap harinya lalu dikalikan dengan satu bulan.
Jika anda ingin mengurangi tagihan listrik anda setiap bulannya, maka mulailah berhemat dengan menggunakan berbagai peralatan listrik dengan bijak dan sesuai dengan keperluan.
Demikian artikel mengenai cara menghitung tagihan listrik anda sebulan. Dengan mengetahui cara menghitung tagihan listrik perbulan, anda dapat mengetahui seberapa besar tagihan listrik anda sebulan dan berusaha untuk mengontrolnya dengan menghemat pemakaian alat-alat listrik.
Posting Komentar untuk "Berapa Tagihan listrik anda sebulan?"