10+ Tips Merawat Dispenser agar lebih Awet dan Aman digunakan
Bagaimana cara Merawat dan Menggunakan Dispenser agar lebih awet?
Dispenser memberi kemudahan bagi kita untuk penyimpanan air minum, ada Dispenser Air Panas dan Normal, dan ada juga Dispenser Air panas dan dingin (Hot & Cool).
2. Jangan biarkan Anak-anak bermain-main didekat dispenser.
3. Pastikan selalu Kondisi Kabel dispenser dalam keadaan Bagus, tidak ada yang koyak, terkelupas, tertindih atau terjepit.
4. Jika kabel rusak, segera cabut kabel dari stopkontak, dan ganti kabel secara utuh, jangan disambung atau dibalut dengan isolasi (minta bantuan teknisi untuk mengganti kabelnya).
5. Gunakan Stopkotak yang tertempel kuat di dinding, jangan gunakan panjangan kabel atau stop kontak sambung.
6. Pastikan Stop kontak yang digunakan terpasang kabel arde yang baik.
7. Letakkan Dispenser dekat dengan lubang stop kontak, dengan ketinggian stop kontak sekitar 1,5 Meter dari lantai.
8. Tempatkan Dispenser di atas lantai yang kuat, datar dan Kering, terhindar dari sinar matahari langsung, dan jarak minimal 20 cm dari dinding samping atau belakang.
9. Saat akan mencabut atau menghubungkan colokan ke stopkontak, pastikan tangan dan steker dalam kondisi kering, dan pegang bagian kepala steker, jangan menarik kabel untuk mencabut colokan.
10. Jika Dispenser tidak digunakan dalam waktu yang cukup lama, cabut colokan listriknya dan kosongkan air didalamnya, Gulung kabel seperlunya saja, jangan menggulung kabel dengan gulungan yang terlalu kecil dan dapat menyebabkan kabel tertekuk atau terjepit.
11. Segera Matikan Power Dispenser dengan menekan Saklar di posisi OFF, saat air galon habis, dan Pastikan air di dalam tabung Air Panas jangan sampai Kosong.
Cara Membersihkan dan pemeliharaan Dispenser
1. Pastikan saklar dispenser pada posisi OFF, Cabut kabel dari stopkontak, dan gulung kabel dan gantung di atas atau ditempat yang kering.
2. Sediakan Ember untuk tempat menampung sisa air, dan tempatkan pada posisi dibawah keran.
3. Buka sedikit keran air panas dan pastikan kondisi air sudah dingin. lalu buka kedua keran air sampai air didalam galon dan di dalam dispenser benar-benar kosong.
4. Keluarkan Galon, dan bersihkan sisa-sisa air dengan kain lap kering dan lembut.
5. Kemudian bersihkan dispenser dengan menggunakan tisu basah yang mengandung disinfektan, lalu bersihkan kembali dengan kain lembab, lalu keringkan dengan kain lap bersih dan lembut.
6. Setelah semua bagian dibersihkan dan di lap kering, pasang kembali galon air, kemudian Sambungkan kabel ke colokan. dan nyalakan pemanas air dispenser.
7. Setelah dispenser dan pemanas menyala, Tunggu sekitar 30 menit, hingga air panas, kemudian buka keran air panas untuk membuang air panas Sekitar 2 - 3 gelas, untuk proses pencucian bagian dalam tabung pemanas dispenser.
8. Lakukan pemeliharaan dan pembersihan bagian luar dan dalam dispenser secara berkala minimal 3 bulan sekali.
Dispenser memberi kemudahan bagi kita untuk penyimpanan air minum, ada Dispenser Air Panas dan Normal, dan ada juga Dispenser Air panas dan dingin (Hot & Cool).
Berbagai fungsi dan kegunaan dispenser, sebagai tempat penyimpanan air minum yang bisa muat lebih banyak jika dibanding Teko/Ceret, untuk kebutuhan Air Panas ketika kita ingin membuat minuman Kopi, Teh, dan ada juga dispenser yang bisa untuk mendinginkan Air seperti disimpan di dalam kulkas yakni Dispenser Hot & Cool.
Water Dispenser
Terdapat beberapa hal penting yang harus kita ketahui dan perhatikan untuk menjaga, menggunakan dan merawat Dispenser Hot & Cool agar lebih Awet dan aman digunakan.
Panduan Cara erawat Dispenser agar lebih awet dan aman digunakan
1. Hati-hati saat menggunakan keran Air panas, karena Dispenser dapat memanaskan air dengan suhu lebih dari 70°C, dapat menyebabkan kulit luka bakar atau melepuh.2. Jangan biarkan Anak-anak bermain-main didekat dispenser.
3. Pastikan selalu Kondisi Kabel dispenser dalam keadaan Bagus, tidak ada yang koyak, terkelupas, tertindih atau terjepit.
4. Jika kabel rusak, segera cabut kabel dari stopkontak, dan ganti kabel secara utuh, jangan disambung atau dibalut dengan isolasi (minta bantuan teknisi untuk mengganti kabelnya).
5. Gunakan Stopkotak yang tertempel kuat di dinding, jangan gunakan panjangan kabel atau stop kontak sambung.
6. Pastikan Stop kontak yang digunakan terpasang kabel arde yang baik.
7. Letakkan Dispenser dekat dengan lubang stop kontak, dengan ketinggian stop kontak sekitar 1,5 Meter dari lantai.
8. Tempatkan Dispenser di atas lantai yang kuat, datar dan Kering, terhindar dari sinar matahari langsung, dan jarak minimal 20 cm dari dinding samping atau belakang.
9. Saat akan mencabut atau menghubungkan colokan ke stopkontak, pastikan tangan dan steker dalam kondisi kering, dan pegang bagian kepala steker, jangan menarik kabel untuk mencabut colokan.
10. Jika Dispenser tidak digunakan dalam waktu yang cukup lama, cabut colokan listriknya dan kosongkan air didalamnya, Gulung kabel seperlunya saja, jangan menggulung kabel dengan gulungan yang terlalu kecil dan dapat menyebabkan kabel tertekuk atau terjepit.
11. Segera Matikan Power Dispenser dengan menekan Saklar di posisi OFF, saat air galon habis, dan Pastikan air di dalam tabung Air Panas jangan sampai Kosong.
Cara Membersihkan dan pemeliharaan Dispenser
1. Pastikan saklar dispenser pada posisi OFF, Cabut kabel dari stopkontak, dan gulung kabel dan gantung di atas atau ditempat yang kering.
2. Sediakan Ember untuk tempat menampung sisa air, dan tempatkan pada posisi dibawah keran.
3. Buka sedikit keran air panas dan pastikan kondisi air sudah dingin. lalu buka kedua keran air sampai air didalam galon dan di dalam dispenser benar-benar kosong.
4. Keluarkan Galon, dan bersihkan sisa-sisa air dengan kain lap kering dan lembut.
5. Kemudian bersihkan dispenser dengan menggunakan tisu basah yang mengandung disinfektan, lalu bersihkan kembali dengan kain lembab, lalu keringkan dengan kain lap bersih dan lembut.
6. Setelah semua bagian dibersihkan dan di lap kering, pasang kembali galon air, kemudian Sambungkan kabel ke colokan. dan nyalakan pemanas air dispenser.
7. Setelah dispenser dan pemanas menyala, Tunggu sekitar 30 menit, hingga air panas, kemudian buka keran air panas untuk membuang air panas Sekitar 2 - 3 gelas, untuk proses pencucian bagian dalam tabung pemanas dispenser.
8. Lakukan pemeliharaan dan pembersihan bagian luar dan dalam dispenser secara berkala minimal 3 bulan sekali.
Posting Komentar untuk "10+ Tips Merawat Dispenser agar lebih Awet dan Aman digunakan"