Cara menentukan Ukuran MCCB
MCCB atau kepanjangan dari Molded Case Circuit Breaker, adalah salah satu Komponen Penting dalam sebuah Panel Listrik, khususnya Panel Listrik 3 Phase, dan MCCB ini berfungsi sebagai Proteksi rangkaian Listrik dari Beban Lebih maupun Hubung singkat (Short Circuit). MCCB biasa disebut juga dengan NFB (No Fuse Breaker), yang artinya pemutus rangkaian listrik tanpa sekring, dan bekerja secara otomatis.
Agar MCCB ini dapat berfungsi dengan Optimal dan sesuai dengan yang diharapkan, untuk proteksi Arus lebih maupun short circuit, tentunya harus diketahui berapa ukuran MCCB yang akan digunakan dalam satuan Besaran Arus (Ampere).
Agar MCCB ini dapat berfungsi dengan Optimal dan sesuai dengan yang diharapkan, untuk proteksi Arus lebih maupun short circuit, tentunya harus diketahui berapa ukuran MCCB yang akan digunakan dalam satuan Besaran Arus (Ampere).
Bagaimana Cara menentukan Ukuran MCCB?
 |
| Menentukan Ukuran MCCB |
Untuk dapat menentukan Ukuran MCCB yang akan digunakan, maka terlebih kita harus mengetahui berapa Arus maksimal yang akan digunakan dan dilalui oleh MCCB tersebut, sehingga saat terjadi kerusakan atau Arus lebih, maka MCCB terlebih dahulu bekerja memutuskan Sumber listrik, sehingga berbagai peralatan listrik lainnya bisa terlindungi dari kerusakan.
Oleh karena itu, Ukuran MCCB yang digunakan haru lebih besar dari Arus listrik yang dilaluinya, sehingga jika rangkaian beroperasi dalam keadaan Normal maka MCCB tidak bekerja, hanya jika terjadi kelebihan Arus listrik dari besaran Normal, maka MCCB akan bekerja memutuskan rangkaian.
Bagaimana Jika ukuran MCCB yang digunakan terlalu besar, dibanding dengan arus listrik yang dilalui rangkain tersebut?, tentunya hal ini akan menyebabkan kerusakan pada peralatan listrik lainnya, karena saat terjadi arus listrik berlebih, MCCB belum bekerja, hingga batasan ukuran MCCB yang digunakan tercapai.
Bagaimana jika ukuran MCCB yang digunakan terlalu kecil atau lebih kecil dari besaran arus listrik normal yang digunakan?, tentunya saat rangkaian dan peralatan listrik beroperasi secara normal, MCCB sudah bekerja memutuskan rangkaian listrik, sehingga pengoperasian rangkaian listrik tidak akan beroperasi dengan baik, dan tidak sesuai dengan keinginan.
Sehingga, untuk menentukan ukuran MCCB yang benar adalah:
Sebagai contoh, jika kita ingin membuat rangkaian panel listrik untuk sebuah elektromotor 11Kw, tegangan 380V, Cosphi 0,8, maka ukuran MCCB yang digunakan adalah?
Untuk menentukan Ukuran MCCB yang akan digunakan, maka terlebih dahulu kita harus mengetahui besaran Arus normal dari elektro motor 11 kw (11.000Watt), dengan menghitungnya menggunakan rumus daya.
125% x 20,9A = 26,12 Amp.
Namun, dikarenakan besaran MCCB 26,12 Ampere tidak tersedia dijual dipasaran, maka dapat menggunakan ukuran MCCB yang ukurannya lebih besar namun dengan besaran arus terdekat dari 26,12A, yakni MCCB 30A. Motor 11 KW menggunakan MCCB 30A
Dari contoh perhitungan diatas, dapat digunakan untuk menentukan ukuran MCCB yang diperlukan yang disesuaikan dengan besaran In (Arus Nominal) peralatan listrik yang akan digunakan, sehingga MCCB dapat berfungsi sebagai Pemutus Sirkuit otomatis saat terjadi Arus lebih ataupun Hubung singkat.
Oleh karena itu, Ukuran MCCB yang digunakan haru lebih besar dari Arus listrik yang dilaluinya, sehingga jika rangkaian beroperasi dalam keadaan Normal maka MCCB tidak bekerja, hanya jika terjadi kelebihan Arus listrik dari besaran Normal, maka MCCB akan bekerja memutuskan rangkaian.
Bagaimana Jika ukuran MCCB yang digunakan terlalu besar, dibanding dengan arus listrik yang dilalui rangkain tersebut?, tentunya hal ini akan menyebabkan kerusakan pada peralatan listrik lainnya, karena saat terjadi arus listrik berlebih, MCCB belum bekerja, hingga batasan ukuran MCCB yang digunakan tercapai.
Bagaimana jika ukuran MCCB yang digunakan terlalu kecil atau lebih kecil dari besaran arus listrik normal yang digunakan?, tentunya saat rangkaian dan peralatan listrik beroperasi secara normal, MCCB sudah bekerja memutuskan rangkaian listrik, sehingga pengoperasian rangkaian listrik tidak akan beroperasi dengan baik, dan tidak sesuai dengan keinginan.
Sehingga, untuk menentukan ukuran MCCB yang benar adalah:
MCCB = In x 125%In = Arus Nominal dari peralatan listrik yang digunakan.
Sebagai contoh, jika kita ingin membuat rangkaian panel listrik untuk sebuah elektromotor 11Kw, tegangan 380V, Cosphi 0,8, maka ukuran MCCB yang digunakan adalah?
Untuk menentukan Ukuran MCCB yang akan digunakan, maka terlebih dahulu kita harus mengetahui besaran Arus normal dari elektro motor 11 kw (11.000Watt), dengan menghitungnya menggunakan rumus daya.
- P = V x I x Cosphi x √3
- I = P / (V x Cosphi x √3)
- I = 11000W / (380V x 0,8 x 1,73)
- I = 11000W / 525,92
- I = 20,9 Ampere
125% x 20,9A = 26,12 Amp.
Namun, dikarenakan besaran MCCB 26,12 Ampere tidak tersedia dijual dipasaran, maka dapat menggunakan ukuran MCCB yang ukurannya lebih besar namun dengan besaran arus terdekat dari 26,12A, yakni MCCB 30A. Motor 11 KW menggunakan MCCB 30A
Dari contoh perhitungan diatas, dapat digunakan untuk menentukan ukuran MCCB yang diperlukan yang disesuaikan dengan besaran In (Arus Nominal) peralatan listrik yang akan digunakan, sehingga MCCB dapat berfungsi sebagai Pemutus Sirkuit otomatis saat terjadi Arus lebih ataupun Hubung singkat.
Posting Komentar untuk "Cara menentukan Ukuran MCCB"